Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11 – Penerbit Al Quran

08/04/2022 penerbitalquran Artikel ,

Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11 – Menjelaskan budpekerti menganai menghadiri majelis, yaitu hendaklah setiap orang berlapang-lapang dalam majlis. Jangan hingga seorang muslim mengambil daerah duduk yang tidak perlu. Hendaklah beliau mempersilakan orang lain agar bisa turut duduk di majelis tersebut. Selain itu, Ayat ini menjelaskan keistimewaan orang-orang yang berlapang-lapang dalam majlis. Bahwa Allah akan menunjukkan kelapangan untuk mereka.

Lafal Bacaan Al-Qur’an Surat Al-Mujadilah Ayat 11 dan Terjemahannya

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا۟ فِى ٱلْمَجَٰلِسِ فَٱفْسَحُوا۟ يَفْسَحِ ٱللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُوا۟ فَٱنشُزُوا۟ يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

yaa ayyuhaa ladziina aamanuu idzaa qiila lakum tafassahuu fii lmajaalisi fafsahuu yafsahi laahu lakum wa-idzaa qiila unsyuzuu fansyuzuu yarfa’i laahu ladziina aamanuu minkum walladziina uutuu l’ilma darajaatin walaahu bimaa ta’maluuna khabiir

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dibilang kepadamu, ”Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, pasti Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan kalau dibilang, ”Berdirilah kau,” maka berdirilah, pasti Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha teliti apa yang kamu lakukan.” (QS. Al-Mujadalah : 11)

Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11 Tentang Keutamaan Menuntut Ilmu

Ayat 11 surat mujadilah ini diturunkan pada hari Jum’at, ketika itu Rasulullah SAW berada di satu tempat sempit dan menjadi kebiasaan bagi ia menawarkan kawasan khusus kepada para sahabat yang terlibat dalam perang Badar. Alasannya yaitu alasannya adalah begitu besarnya jasa mereka.

Ketika majelis tengah berlangsung, datanglah beberapa orang sobat yang mengikuti perang Badar. Kemudian tiba juga yang lainnya. Mereka yang baru saja tiba memberi salam, dan Rasul pun serta sobat menjawab salam tersebut. Tetapi mereka yang sudah tiba lebih dahulu (yang sudah duduk) tidak bergeser sedikitpun dari kawasan daerah duduknya. // Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11

Maka Nabi Muhammad SAW memerintahkan terhadap sobat-teman, bagi yang tidak terlibat dalam perang Badar untuk mengambil daerah lain semoga para teman yang berjasa itu duduk. Perintah Nabi itu mengecilkan hati mereka yang disuruh bangun, dan ini yang dipakai oleh kaum munafik untuk memecah belah dengan berkata:

”Katanya Muhammad berlaku adil, namun ternyata tidak.” Nabi yang mendengar kritik itu bersabda: ”Allah merahmati siapa yang memberi kelapangan bagi saudaranya”.

Kaum beriman menyambut tuntunan Nabi dan ayat di atas pun turun mengukuhkan perintah dan sabda Nabi itu.

Beberapa hal yang terkandung dalam ayat ini sebagai berikut:

1) Etika dalam Majelis

Etika dalam majelis ini dimaksudkan bahwa ketika berada dalam sebuah majelis, hendaklah kita memperlihatkan kelapangan daerah duduk bagi yang gres tiba. // Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11

Kata ( َّتَفَسَّحُوا۟) tafassaḥu dan (ٱفْسَحُوا۟) afsaḥu terambil dari kata (فسح) fasaḥa adalah lapang. Sedangkan ( ٱنشُزُوا۟ ) unsyuzu terambil dari kata ( نشوز ) nusyuz yakni daerah yang tinggi. Perintah tersebut, pada dasarnyta mempunyai arti beralih ke daerah yang tinggi. Yang dimaksud di sini pindah ke daerah lain untuk memberi peluang kepada yang lebih masuk nalar duduk atau berada di kawasan yang masuk akal pindah.

Kata nusyuz yang artinya bangun atau fansyuzu yang berarti berdirilah. Kata tersebut mengisyaratkan untuk berdiri, maka berdirilah. Hal ini yang kemudian menjadi pedoman biasa , kalau pemilik majelis (protoloker) menyuruh bangkit, maka berdirilah. // Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11

Kata ( َٱلْمَجَٰلِسِ) yaitu bentuk jamak dari kata ( ملس ) majlis yang bermakna tempat duduk. Dalam konteks ayat ini ialah kawasan Nabi Muhammad SAW memberi tuntunan agama dikala itu. Tetapi yang dimaksud di sini yaitu daerah keberadaan secara mutlak, baik tempat duduk, tempat bangun atau kawasan berbaring. Karena tujuan perintah atau tuntunan ayat ini ialah memberi daerah yang masuk logika serta mengalah kepada orang-orang yang dihormati atau yang lemah. Seorang orang renta non muslim sekalipun, kalau Anda (yang muda) duduk di bus atau kereta, sedang beliau tidak menerima daerah duduk. Maka ialah masuk logika dan beradab bila Anda berdiri untuk memberi kawasan duduk. (Quraish Shihab; 2002 : 79)

Dari klarifikasi di atas sanggup dipahami bergotong-royong selaku orang yang beriman kita (insan) mesti melapangkan hati demi saudaranya lainnya. Dengan kita menawarkan kelapangan terhadap orang lain, maka ”pasti Allah akan melapangkan bagimu”.

Etika dalam suatu majelis sekurang-kurangnya yakni menawarkan kelapangan kawasan duduk, maka dengan demikian Allah SWT juga akan melapangkan pula bagi kita pintu-pintu kebajikan di dunia dan di alam baka.

Sebagaimana sabda Nabi SAW:

“Allah akan membantu hamba-Nya, selama hamba itu mau menolong sesama saudaranya.” (HR. Muslim, Abu Dawud dan at-Tirmizi)

2) Manfaat Beriman dan Berilmu Pengetahuan

Selanjutnya dalam QS. Al-Mujadalah ayat 11 tersebut dijelaskan “niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat”. Artinya ada orang yang hendak diangkat derajatnya oleh Allah SWT, yakni orang-orang yang beriman dan orang-orang yang pintar pengetahuan, dengan beberapa derajat.

Orang yang beriman dan berakal pengetahuan akan menunjukkan perilaku yang berilmu dan bijaksana. Iman dan ilmu tersebut akan membuat orang mulia dan agung. Ini mempunyai arti pada ayat tersebut membagi kaum beriman terhadap dua kelompok besar, yang pertama sekadar beriman dan beramal saleh, dan yang kedua beriman dan beramal saleh serta memiliki wawasan. Derajat golongan kedua ini menjadi lebih tinggi, bukan saja karena yaitu nilai ilmu yang disandangnya, namun juga amal dan pengajarannya terhadap pihak lain baik secara ekspresi, ukiran pena maupun dengan keteladanan. // Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11

Kita mampu saksikan, orang-orang yang sanggup menguasai dunia ini ialah orang orang yang terpelajar, mereka dengan gampang mengumpulkan harta benda, memiliki kedudukan dan dihormati orang. Ini ialah suatu menerangkan bahwa Allah SWT mengangkat derajatnya.

Pada tamat ayat juga diterangkan sebetulnya Allah SWT itu senantiasa melihat apa yang kau lakukan, sehingga tidak ada yang samar di hadapan Allah SWT. Dan Allah SWT akan membalas semua apa yang kita kerjakan. Orang yang berbuat baik akan dibalas dengan kebaikan dan yang jahat akan dibalas sesuai dengan kejahatannya. // Isi Kandungan Surat Al Mujadilah Ayat 11

[ Rekomendasi : [ Penerbit Alquran ]